pembahasan selanjutnya adalah
Pembahasan soal Kimia Ujian Nasional (UN) tahun 2019 nomor 36 sampai dengan nomor 40 tentang:
- senyawa karbon,
- isomer senyawa karbon,
- reaksi senyawa karbon,
- senyawa hidrokarbon, dan
- sifat kimia senyawa karbon.
Soal No. 36 tentang Senyawa Karbon
Data yang berhubungan dengan tepat ditunjukkan oleh nomor ….
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
Pembahasan
Kak Ajaz mulai dengan memperhatikan nama senyawanya dulu.
1. | CH3CH2OH | : | etanol |
2. | CH3CH2OCH2CH3 | : | etoksi etana |
3. | CH3CH2COH | : | propanal |
4. | CH3COOH | : | asam etanoat (asam asetat) |
5. | CHOOCH2CH3 | : | etil metanoat |
Berdasarkan nama senyawanya yang benar hanya nomor 2 dan 4. Nah, sekarang kita cari sifat dan kegunaan senyawa nomor 2 dan 4.
Etoksi etana
Mudah menguap, mudah terbakar, pelarut nonpolar (tidak larut dalam air, sedikit larut), bahan baku pembius (anestesi)
Asam asetat
Mudah menguap, berbau tajam, bersifat polar (larut dalam air), bahan serat, plastik, lem, cat, dan parfum.
Jadi, data yang berhubungan dengan tepat ditunjukkan oleh nomor 2 (B).
Soal No. 37 tentang Isomer Senyawa Karbon
- 2-metil-2-butanon
- 2-pentanon
- asam pentanoat
- metil butanoat
Pasangan senyawa yang berisomer fungsi adalah ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Pembahasan
Isomer gugus fungsi senyawa karbon di antaranya adalah:
- alkohol dengan eter
- aldehid dengan keton
- asam karboksilat dengan ester
Perhatikan senyawa yang disajikan dalam soal!
- 2-metil-2-butanon (keton)
- 2-pentanon (keton)
- asam pentanoat (asam karboksilat)
- metil butanoat (ester)
Tampak jelas pasangan senyawa yang berisomer adalah nomor 3 dan 4. Mari kita pastikan bahwa kedua senyawa tersebut benar-benar berisomer (jumlah atom C harus sama).
- asam pentanoat : CH3CH2CH2CH2COOH (5C)
- metil butanoat : CH3CH2CH2COOCH3 (5C)
Jadi, pasangan senyawa yang berisomer fungsi adalah nomor 3 dan 4 (E).
Soal No. 38 tentang Reaksi Senyawa Karbon
Berdasarkan reaksi tersebut, sifat khas senyawa karbon adalah ….
A. | atom C dapat berikatan secara tertutup |
B. | kedudukan atom C sebagai atom tersier |
C. | atom C hanya dapat membentuk ikatan dengan atom C saja |
D. | atom C mempunyai 3 ikatan kovalen |
E. | atom C dapat berikatan tunggal atau rangkap dengan atom lainnya |
Pembahasan
Karbon 6C mempunyai 4 elektron valensi, sehingga:
- dapat membentuk 4 ikatan kovalen dengan sesama atom C atau atom lain [opsi C dan D salah]
- dapat membentuk ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, atau rangkap tiga [opsi E benar]
- dapat membentuk rantai karbon, baik rantai terbuka maupun tertutup [opsi A salah]
Jadi, sifat khas senyawa karbon adalah atom C dapat berikatan tunggal atau rangkap dengan atom lainnya (E).
Soal No. 39 tentang Senyawa Hidrokarbon
Jumlah atom C-primer dan C-tersier yang terdapat pada senyawa tersebut berturut-turut adalah …
A. 4 dan 1
B. 4 dan 2
C. 4 dan 0
D. 5 dan 0
E. 5 dan 1
Pembahasan
Kedudukan atom C dalam senyawa karbon.
- Atom C primer : berikatan dengan satu atom C yang lain
- Atom C sekunder : berikatan dengan dua atom C yang lain
- Atom C tersier : berikatan dengan tiga atom C yang lain
- Atom C kuartener : berikatan dengan empat atom C yang lain
Atom C-primer dan C-tersier untuk senyawa karbon di atas adalah:
Jadi, jumlah atom C-primer dan C-tersier pada senyawa tersebut berturut-turut adalah 5 dan 1 (E).
Soal No. 40 tentang Sifat Kimia Senyawa Karbon
- Senyawa X ditambah dengan pereaksi Tollens akan menghasilkan endapan cermin perak.
- Senyawa Y ditambah dengan pereaksi Fehling akan menghasilkan endapan merah bata
- Senyawa X ditambah oksidator kuat akan dihasilkan asam karboksilat.
- Senyawa Y ditambah suatu reduktor maka akan dihasilkan alkohol primer.
Pasangan pernyataan yang benar mengenai sifat kimia kedua senyawa tersebut terdapat pada nomor ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Pembahasan
Senyawa X adalah propanal dari golongan aldehid sedangkan senyawa Y adalah butanon dari golongan keton. Perbedaan antara aldehid dan keton adalah sebagai berikut:
- aldehid bereaksi dengan larutan Tollens menghasilkan endapan cermin perak, sedangkan keton tidak bereaksi [pernyataan 1 benar]
- aldehid bereaksi dengan larutan Fehling menghasilkan endapan merah bata, sedangkan keton tidak bereaksi [pernyataan 2 salah]
- oksidasi aldehid menghasilkan asam karboksilat sedangkan reduksinya menghasilkan alkohol primer [pernyataan 3 benar]
- keton tidak dapat dioksidasi tetapi reduksinya menghasilkan alkohol sekunder [pernyataan 4 salah]
Jadi, pasangan pernyataan yang benar mengenai sifat kimia kedua senyawa tersebut terdapat pada nomor 1 dan 3 (B).
Perdalam 5 soal di atas di Pembahasan Kimia UN: Senyawa Karbon.
Simak Pembahasan Soal Kimia UN 2019 selengkapnya.
Simak juga:
Pembahasan Kimia UN 2014
Pembahasan Kimia UN 2015
Pembahasan Kimia UN 2016
Pembahasan Kimia UN 2017
Pembahasan Kimia UN 2018
Dapatkan pembahasan soal dalam file pdf di sini.
Terimakasih
Semoga Bermanfaat