Untuk Pembelajaran selanjutnya…
USAHA
Usaha terjadi ketika energi dipindahkan dari satu sistem ke sistem lainnya. Diartikan sebagai gaya (F) yang dilakukan untuk memindahkan benda sejauh perpindahannya (s). Usaha dapat ditulis sebagai berikut.
W = F.s
Keterangan:
W = Usaha
F = Gaya
s = perpindahan
Usaha adalah besaran skalar yang diperoleh dari hasil kali titik antara vektor gaya F dan vektor perpindahan s
W = Fx . s = F.s cos
Keterangan :
W = usaha (joule )
F =gaya (N)
s = perpindahan (m)
θ = sudut antara gaya F dan perpindahan s
Energi
Energi diartikan sebagai kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja. Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Contoh energi : energi panas, energi kinetik ,dan energi potensial, energi listrik.
Energi potensial
yaitu energi yang dimiliki benda karena keadaaan, kedudukan atau posisinya.Dinyatakan sebagai berikut:
Ep = mgh
Keterangan:
Ep = energi potensial (joule )
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)
h = ketinggian benda (m)
Energi kinetik
Yaitu energi yang memiliki oleh benda karena gerakannya.Rumusannya dapat dinyatakan sebagai berikut:
Ek = 1/2 mv2
Keterangan :
Ek = energy kinetik (J)
m = massa benda (kg)
v = kecepatan benda (m/s)
Energi panas
Energi yang menimbulkan perubahan suhu pada suatu benda, rumusannya sebagai berikut:
Q = m c ΔT
Q = C ΔT
Keterangan :
Q = Energi panas/kalor
m = massa benda
c = kalor jenis benda
C = kapasitas kalor benda
T = Takhir – Tawal
Energi listrik
Ditentukan melalui rumusan sebagai berikut:
W = V I t
Keterangan :
W = energy listrik (joule )
V = beda potensial listrik (volt )
I = (kuat arus listrik ( ampere)
t = selang waktu (sekon)
Hukum Kekekalan Energi Mekanik
berlaku:
EM1 = EM2
EK1 +Ep1 = Ek 2 + Ep2
Daya
Daya didefinisikan sebagai usaha yang dilakukan tiap satuan waktu. Dinyatakan sebagai berikut:
Keterangan :
P = daya (watt)
W = usaha yang dilakukan
T = waktu (s)
Efisiensi atau daya guna mesin
Yaitu hasil bagi daya keluaran dengan daya masukan, dinyatakan dengan rumusan sebagai berikut:
%
Soal No.1 (SBMPTN 2018)
Di dalam sebuah wadah tertutup terdapat 500 gram es dan 700 gram air pada keadaaan setimbang 0oC, 1 atm. Selanjutnya, es dan air itu dipanaskan bersama-sama selama 160 detik pada tekanan tetap dengan menggunakan pemanas 2.100 watt. Diketahui kalor lebur es 80 kal.g-1, kalor jenis air 1 kal.g-1.K-1, dan 1 kal = 4,2 J. Pada keadaan akhir hanya terdapat air. Jika efisiensi pemanas 80%, suhu akhir air adalah…
PEMBAHASAN :
Diketahui :
mes = 500 gram
Mair = 700 gram
t = 160 detik
Pin = 2100 watt
Les = 80 kal gram-1,
Cair 1 kal gram-1 K-1,
η = 80%
Ditanya:
Suhu campuran Tc
Efisiensi adalah perbandingan antara daya keluaran dengan daya masukan
η = (Pout/Pin) x 100%
80% = (Pout/Pin) x 100%
0,8 = Pout/Pin
Pout= 0,8 Pin
Pout= 0,8 2100 watt
Pout= 1680 watt
Daya keluaran ini digunakan untuk memanaskan air dan es
Q = Pout.t
Q = 1680. 160
Q = 268.800 J
Jika 1 Kal = 4,2 J atau 1 J = 1/4,2 kal maka Q = 64.000 Kal
Kalor sebesar ini digunakan untuk memanaskan air dan es pada kondisi 0C dan P = 1 atm
Dari data ini posisi es dan air digambarkan pada diagram berikut.
Posisi Es karena padat berada pada posisi B sedangkan Air berada pada posisi C akibatnya untuk menempuh ke posisi Tc, Es menempuh Q1 dan Q2 sedangkan air Q2 saja. Dengan demikian:
Q = QES + QAIR
Q = Q1-ES +Q2-ES +Q2-AIR
Q = mes L + mes c ΔT + mair c ΔT
Q = mes L + mes c (Tc – 0) + mair c (Tc – 0)
Q = mes L + mes c Tc + mair c Tc
64000 = 500. 80 + 500. 1. Tc + 700. 1. Tc
64000 = 40000 + 1200Tc
64000 – 40000 = 1200Tc
24000 = 1200Tc
Tc = 20 oC
Jawaban B
Soal No.2 (UN 2013)
Sebuah bola bermassa 500 gram dilempar vertical dari permukaan tanah dengan kecepatan awal 10 ms .bila g = 10 m/s maka usaha yang dilakukan gaya berat bola pada saat mencapai tinggi maksimum adalah …
- 2,5 j
- 5,0 j
- 25 j
- 50 j
- 500 j
PEMBAHASAN :
Diketahui
m =500 g =o,5 kg
v = 10 m/s
Benda bergerak vertikal ke atas sampai ketinggian maksimum benda akan diam maka vt = 0 Untuk menentukan usaha melalui rumusan berikut:
W = ΔEK
W = ½ M (vt2 –vo2)
W = ½ .0,5.(0 – 100 )
Maka usahanya = 25 joule
Jawaban : C
Soal No.3 (SPMB 2006)
Peluru senapan angin bermassa m dan kalor jenis c menumbuk sebuah plat baja dengan kelajuan v. Bila selama tumbukan 50% energi kinetik peluru berubah menjadi energi panas di dalam peluru, maka kenaikan temperatur peluru adalah…. (SPMB 2006)
PEMBAHASAN :
Di soal dijelaskan bahwa energi kinetik di ubah menjadi energi kalor, sehingga:
50% Ek = Q
50%(1/2 mv2) = mc∆T
∆T =
Jawaban : B
Soal No.4 (UN 2013)
Sebuah benda bermassa 4 kg mula –mula diam, kemudian benda diberi gaya 12 N sehingga benda berpindah sejauh 6 m .kecepatan gerak benda adalah …
- 4 ms-1
- 6 ms-1
- 18 ms-1
- 36 ms-1
- 38 ms-1
PEMBAHASAN :
Diketahui
m = 4 kg
vo = 0
F = 12 N
s = 6m
Disoal ini usaha merupakan perubahan energi kinetik, sehingga:
W = ∆EK
F.s = 1/2 m(vt2–v2)
12. 6 = 1/2.4(vt2-0)
vt = 6 m/s
Jawaban : B
Soal No.5 (UMB-PT 2009)
Sebuah kelereng dengan masa 10 g jatuh dari ketinggian 3 m ke timbunan pasir. Kelereng tembus ke pasir sedalam 3 cm sebelum berhenti. Besar gaya yang dimiliki pasir pada saat berinteraksi dengan kelereng adalah….
- 1 N
- 3 N
- 6 N
- 8 N
- 10 N
PEMBAHASAN :
Usaha yang terjadi merupakan akibat perubahan energi potensial yang terjadi karena perubahan kedudukan.
Diketahui Perpindahannya yaitu 3 cm = 3 x 10-2 m
Massa kelereng = 10 g = 10-2kg
W = ∆Ep
F.s = mg(h1-h2)
F. 3 x 10-2 = 10-2. 10 (3-0)
F = 10 N
Jawaban : E
Soal No.6 (UN 2008)
Sebuah balok bermassa 1,5 kg didorong ke atas oleh gaya konstan F= 15 N pada bidang miring seperti gambar
Anggap percepatan gravitasi (g) 10 ms-2 dan gesekan antara balok dan bidang miring nol. Usaha total yang dilakukan pada balok adalah …
- 15 j
- 30 j
- 35 j
- 45 j
- 50 j
PEMBAHASAN :
Diketahui
m= 1,5 kg
F = 15 N
g = 10 m/s2
Resultan gaya
∑F = F – w sin θ
∑F = F – m g sin 30
∑F = 15 – 7,5
∑F = 7, 5 N
maka w = ∑F. s = 7,5.2 = 15 joule
Jawaban : A
Soal No.7 (UM-UGM 2006)
Benda dengan bobot 40 N diangkat dari permukaan tanah hingga mencapai ketinggian 10 meter kemudian dilepaskan. Energi kinetik benda itu ketika berada pada ketinggian 6 meter dari permukaan tanah bernilai sekitar….
- 40 J
- 100 J
- 160 J
- 240 J
- 400 J
PEMBAHASAN :
Pada soal ini berlaku hukum kekekalan energi mekanika
EM1 = EM2
Ek1 + EP1 = EK2 + EP2
Karena dilepaskan dengan kecepatan awal = 0 maka energi kinetik mula-mula
Ek1 = ½ m(0)2 = 0
0 + mgh1 = EK2 + mgh2
EK2 = mgh1 – mgh2
EK2 = mg (h1– h2)
EK2 = w (10-6)
EK2 = 40 N . 4 = 160 m/s
Jawaban : C
Soal No.8 (UN 2006)
Seseorang bermassa 50 kg memanjat sebuah pohon durian hingga ketinggian 4 meter. Untuk mencapai ketinggian itu orang tersebut memerlukan waktu 8 detik, maka daya yang dibutuhkan orang tersebut agar dapat memanjat pohon itu (g = 10 m/s) adalah….
- 20 watt
- 200 watt
- 250 watt
- 2.500 watt
- 25 watt
PEMBAHASAN :
Diketahui
m = 50 kg
h = 4m
t = 8 sekon
P = W/t
P = mgh/t
P = 50.10.4/8
P = 250 watt
Jawaban : C
Soal No.9 (SIPENMARU 1988)
Suatu partikel dengan massa 1 kg didorong dari permukaan meja hingga kecepatan pada saat lepas dari bibir meja = 2 m/s seperti pada gambar
Energi mekanik partikel saat ketinggiannya dari tanah = 1 meter adalah…. (g = 10 m/s2)
- 2 J
- 10 J
- 12 J
- 22 J
- 24 J
PEMBAHASAN :
Berlaku hukum kekekalan energi mekanik
EM1 = EM2
EM1 = EP2 + EK2
EM1 = mgh + ½ mv2
EM1 = 1. 10.2 + ½ .1.(4)2 = 22 J
Jawaban : C
Soal No.10 (SBMPTN 2015)
Sebuah balok bergerak dari keadaan diam menuruni suatu bidang miring yang panjang. Bagian pertama bidang miring itu licin dan bagian berikutnya sampai ke dasar bersifat kasar. Setelah bergerak selama beberapa saat di bagian yang kasar, balok berhenti. Pada peristiwa tersebut yang terjadi adalah….
- Usaha oleh gaya gravitasi sama dengan perubahan energi kinetik balok
- Usaha oleh gaya gesek sama dengan usaha oleh gaya gravitasi sama dengan usaha oleh gaya gravitasi.
- Usaha oleh gaya gesek sama dengan perubahan kinetik balok.
- Usaha oleh gaya gravitasi sama dengan minus perubahan energi potensial balok.
PEMBAHASAN :
Diketahui di awal benda diam (ΣF = 0)
Kemudian benda bergerak di bidang licin (F > fs)
Lalu benda bergerak di bidang kasar dan berhenti (F < fk)
Penjelasan pilihan:
- Karena ada fs maka nilai W akan sama dengan ΔEP dan tidak sama dengan ΔEK
- Usaha gravitasi akan sama dengan usaha oleh gaya gesek, jika gaya potensial gravitasi = EP, maka W = ΔEP.
- gaya gesek statis (fs) tidak sama dengan energi kinetik. Pada saat balok berhenti Usaha tidak akan sama dengan enrgi kinetiknya. W = (F – fs). s ≠ ΔEk
- W = F.a.s = -ΔEp
Maka pernyataan yang benar adalah 2 dan 4
Jawaban : C
Soal No.11 (UN 2013)
Perhatikan gambar!
Balok bergerak pada lantai dari posisi A dan di posisi B balok berhenti. Besar usaha oleh gaya gesekan lantai pada balok adalah….
- 20.000 J
- 10.000 J
- 8.000 J
- 2.000 J
- 1.000 J
PEMBAHASAN :
Diketahui:
massa benda (m) = 200 kg
kecepatan di titik A (vA) = 10 m/s
kecepatan di titik B (vB) = 0 m/s (diam)
Menentukan besar usaha oleh gaya gesekan
W = ΔEk
W = ½ m (vB2 − vA2)
W = ½ 200 (02 − 102)
W = 100 (-100)
W = -10.000 Joule
tanda (-) menandakan arah usaha melawan gerak benda
Jawaban : B
Soal No.12 (SPMB 2006)
Sebuah balok bermassa 100 kg ditarik sepanjang sebuah lintasan lurus. Grafik kecepatan balok sebagai fungsi waktu ditunjukkan oleh gambar berikut!
Usaha yang dilakukan oleh resultan gaya yang bekerja pada balok tersebut dari detik ke-10 sampai detik ke-15 adalah….
- 2.500 J
- 2.750 J
- 3.200 J
- 3.650 J
- 3.750 J
PEMBAHASAN :
Diketahui:
massa benda (m) = 100 kg
kecepatan pada detik 10 (v1) = 0 m/s
kecepatan pada detik 15 (v2) = 8 m/s
Menentukan besar usaha (perubahan energi kinetik)
W = ΔEk
W = ½ m (v22 − v12)
W = ½ 100 (82 − 02)
W = 50 (64)
W = 3.200 Joule
Jawaban : C
Sebuah mobil dengan massa 1 ton bergerak dari keadaan diam. Sesaat kemudian kecepatannya 5 m/s. Besar usaha yang dilakukan mesin mobil tersebut adalah….
- 1.000 J
- 2.500 J
- 5.000 J
- 12.500 J
- 25.000 J
PEMBAHASAN :
Diketahui:
massa mobil (m) = 1 ton = 1.000 kg
kecepatan awal (v1) = 0 m/s (diam)
kecepatan akhir (v2) = 5 m/s
Menentukan besar usaha (perubahan energi kinetik)
W = ΔEk
W = ½ m (v22 − v12)
W = ½ 1.000 (52 − 02)
W = 500 (25)
W = 12.500 Joule
Jawaban : D
Sebuah benda dengan massa 2,5 kg jatuh bebas dari ketinggian 3 m terhadap lantai (g = 10 m/s2). Bila benda menumbuk lantai yang tidak lenting sama sekali, maka kalor yang ditimbulkan oleh benda adalah….kalori.
- 7,5
- 18
- 30
- 75
- 300
PEMBAHASAN :
Diketahui:
massa benda (m) = 2,5 kg
ketinggian (h) = 3 m
percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2
Kalor yang ditimbulkan oleh benda diperoleh dari ubahan energi potensial
Q = Ep
Q = mgh
Q = 2,5 . 10. 3
Q = 75 Joule
Q = 75 J x 0,24 kalori = 18 kalori
Jawaban : B
Sebuah benda massa 2 kg bergerak dengan kecepatan 2 m.s-1. Beberapa saat kemudian benda itu bergerak dengan kecepatan 5 m.s-1. Usaha total yang dikerjakan pada benda adalah…
- 4 J
- 9 J
- 15 J
- 21 J
- 25 J
PEMBAHASAN :
Diketahui:
massa benda (m) = 2 kg
kecepatan awal (v1) = 2 m/s
kecepatan akhir (v2) = 5 m/s
Menentukan besar usaha (perubahan energi kinetik)
W = ΔEk
W = ½ m (v22 − v12)
W = ½ . 2 (52 − 22)
W = 1 (21)
W = 21 Joule
Jawaban : D
Semoga Bermanfaat