Pembahasan Biologi UN 2014 No. 31

Posted on

pembahasan selanjutnya adalah

Pembahasan soal-soal Ujian Nasional (UN) tahun 2014 bidang studi Biologi SMA nomor 31 sampai dengan nomor 35 tentang:
  • reproduksi sel, 
  • hukum Mendel, 
  • penyimpangan semu hukum Mendel, 
  • hereditas pada manusia, dan 
  • mutasi gen.

Soal No. 31 tentang Reproduksi Sel

Perhatikan salah satu tahap pembelahan mitosis berikut!
Salah satu tahap pembelahan mitosis

Berdasarkan gambar, proses yang terjadi pada fase tersebut adalah ….

A.   terjadi sitokinesis
B.   nukleus menghilang
C.   sentrosom saling menjauh
D.   pasangan sentromer terpisah
E.   sentromer dari kromosom membuat formasi sebaris



Pembahasan

Fase pembelahan mitosis pada gambar di atas adalah akhir anafase. Hal ini terlihat dari adanya lekukan membran sel ke arah dalam yang bersiap-siap membelah menjadi dua.

Peristiwa tersebut dikenal dengan istilah sitokinesis, yaitu proses pembagian sitoplasma menjadi dua bagian yang kelak akan menjadi dua sel anak.

Jadi, proses yang terjadi pada fase tersebut adalah sitokinesis (A).

Perdalam materi ini di Reproduksi Sel [Soal UN dan Pembahasanan].

Soal No. 32 tentang Hukum Mendel

Hasil persilangan antara mangga buah bulat, rasa manis (BBMM) dengan buah lonjong, rasa asam (bbmm) diperoleh F1 yang semuanya memiliki buah bulat, rasa manis (BbMm). Jika F1 disilangkan dengan tanaman bergenotip Bbmm dan diperoleh jumlah keturunan sebanyak 320, jumlah keturunan yang memiliki buah bulat dan rasa manis adalah ….

A.   40
B.   80
C.   120
D.   160
E.   200

Pembahasan

Persilangan pada soal di atas termasuk dihibrid dominan. Hal ini terlihat dari fenotip buah bulat rasa manis bergenotip BbMm.

Perhatikan tabel persilangan antara F1 BbMm dengan Bbmm berikut ini!

BbMm >< Bbmm

>< BM Bm bM bm
Bm BBMm
(bulat manis)
BBmm
(bulat asam)
BbMm
(bulat manis)
Bbmm
(bulat asam)
bm BbMm
(bulat manis)
Bbmm
(bulat asam)
bbMm
(lonjong manis)
bbmm
(lonjong asam)
Artkel Terkait  Pembahasan Kimia UN: Reaksi Redoks dan Elektrokimia

Berdasarkan tabel di atas, variasi genotip anakan yang terjadi ada 8. Sedangkan yang berfenotip buah bulat rasa manis ada 3. Sehingga perbandingan antara keturunan yang berbuah bulat rasa asam terhadap seluruh keturunan adalah 3/8.

Karena jumlah seluruh keturunan sebanyak 320, maka jumlah keturunan yang berbuah bulat rasa manis adalah:

3/8 × 320 = 120
 
Jadi, jumlah keturunan yang memiliki buah bulat dan rasa manis adalah 120 (C).

Perdalam materi ini di Persilangan Menurut Hukum Mendel [Soal UN dan Pembahasan].

Soal No. 33 tentang Penyimpangan Semu Hukum Mendel

Perhatikan diagram persilangan berikut ini!
P : CCpp
(putih)
>< ccPP
(putih)
F1 : CcPp
(ungu)

Bunga kacang Lathyrus odoratus warna putih (CCpp) yang disilangkan dengan Lathyrus odoratus warna putih (ccPP) menghasilkan warna ungu (F1). Apabila F1 disilangkan dengan induknya (CCpp), terdapat bunga warna putih sebanyak ….

A.   12,5%
B.   25%
C.   50%
D.   75%
E.   100%



Pembahasan 

Pada persilangan di atas, bunga warna ungu akan muncul jika masing-masing alel (pasangan gen) memiliki gen dominan. Jika tidak, maka akan muncul bunga warna putih. Ini termasuk salah satu penyimpanan semu hukum Mendel.

Perhatikan tabel persilangan antara F1 dengan induk CCpp berikut ini!

CcPp >< CCpp

>< CP Cp cP cp
Cp CCPp
(ungu)
CCpp
(putih)
CcPp
(ungu)
Ccpp
(putih)

Berdasarkan tabel persilangan di atas, jumlah variasi keturunan yang terjadi ada 8. Sedangkan jumlah keturunan yang memiliki bunga warna putih ada 2.

Dengan demikian, persentase keturunan yang mempunyai bunga warna putih adalah:

2/4 × 100% = 50%

Jadi, persilangan antara F1 dengan induknya (CCpp) akan menghasilkan bunga warna putih sebanyak 50% (C).

Artkel Terkait  Pembahasan Matematika No. 1 - 5 TKD Saintek SBMPTN 2015 Kode Naskah 502

Perdalam materi ini di Penyimpangan Semu Hukum Mendel [Soal UN dan Pembahasan].

Soal No. 34 tentang Hereditas pada Manusia

Seorang laki-laki normal menikah dengan wanita karier buta warna.

P1 : XY >< XXcb
F1 : XXcb, XX, XcbY, XY

Jika anak perempuannya yang normal menikah dengan laki-laki buta warna, kemungkinan fenotip anak yang lahir dari perkawinan tersebut adalah ….

A.   25% perempuan normal
B.   50% perempuan karier
C.   50% laki-laki buta warna
D.   75% laki-laki normal
E.   100% laki-laki normal

Pembahasan

Keterangan untuk F1 di atas adalah:

XXcb : perempuan karier (cb: color blind)
XX    : perempuan normal
XcbY : laki-laki buta warna
XY    : laki-laki normal

Perkawinan antara anak perempuan normal dengan laki-laki buta warna dapat dilihat pada tabel berikut.

XX  ><   XcbY

>< X X
Xcb XXcb
(perempuan karier)
XXcb
(perempuan karier)
Y XY
(laki-laki normal)
XY
(laki-laki normal)

Ternyata dari perkawinan tersebut diperoleh:

  • semua anak perempuannya karier (pembawa buta warna),
  • semua anak laki-lakinya normal.

Jadi, kemungkinan fenotip anak yang lahir dari perkawinan tersebut adalah 100% laki-laki normal (E).

Perdalam materi ini di Hereditas pada Manusia [Soal UN dan Pembahasan].

Soal No. 35 tentang Mutasi Gen

Duplikasi kromosom x pada anak laki-laki menghasilkan xxy yang muncul sekali dalam 200 kelahiran hidup. Orang dengan kelainan ini menderita sindrom ….

A.   Klinefelter
B.   Patau
C.   Down
D.   Edwards
E.   Turner

Pembahasan

Normalnya, tubuh manusia mengandung 46 kromosom atau 23 pasang. Kariotipe untuk laki-laki adalah 22AA + XY, sedangkan untuk perempuan 22AA + XX.

Namun karena suatu mutasi, jumlah kromosom bisa lebih atau kurang dari angka tersebut. Kelainan ini dikenal dengan istilah sindrom kromosom. Beberapa sindrom kromosom yang umum terjadi adalah:

Artkel Terkait  Berikut yang harus dilaporkan dalam laporan kegiatan usaha, kecuali

  • Sindrom Klinefelter (22AA + XXY), penderita sindrom ini mengalami kekurangan hormon androgen, gangguan koordinasi gerak, otot kecil tetapi kaki dan tangan panjang.
  • Sindrom Jacob (22AA + XYY), penderita sindrom ini lebih aktif tetapi mengalami keterlambatan emosial, postur tubuh normal tetapi berat badan rendah.
  • Sindrom Turner (22AA + X0), sindrom ini hanya memiliki 45 kromosom (kehilangan satu kromosom seksual) sehingga ovum tidak berkembang, bertubuh pendek, dan wajah seperti anak kecil.
  • Sindrom Patau (45A + XX/XY, kelainan pada kromosom no. 13, 14, atau 15), ciri kelainan ini mempunyai bibir sumbing, gangguan perkembangan otak, jantung, ginjal, tangan, dan kaki.
  • Sindrom Edward (45A + XX/XY, kelainan pada kromosom no. 16, 17, atau 18), ciri kelainan ini antara lain kepala berukuran kecil, telinga cacat, salah satu tulang dada pendek, tangan terkepal, dan kuku jari tidak ada.
  • Sindrom Down (45A + XX/XY, kelainan pada kromosom no. 21), penderitanya mengalami keterlambatan mental dan fisik, tubuh pendek, kepala lebar, mulut selalu terbuka, dan ujung lidah besar.

Jadi, orang dengan kelainan kromosom xxy menderita sindrom Klinefelter (A).

Perdalam materi ini di Mutasi Gen dan Kromosom [Soal UN dan Pembahasan].

Simak Pembahasan Soal Biologi UN 2014 selengkapnya.

Dapatkan pembahasan soal dalam file pdf  di sini.

Terimakasih

Semoga Bermanfaat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *