Untuk Pembelajaran selanjutnya…
Teks biografi adalah teks yang mengulas kehidupan seseorang selama ia masih hidup. Biografi harus mengulas segala sesuatu yang bersifat kenyataan atau faktual yang hanya terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Ciri-ciri teks biografi
- Teks biografi harus memuat fakta-fakta yang memang hanya terjadi di kehidupan penulis atau tidak ada hal fiktif dan direkayasa.
- Teks biografi juga memuat pengalaman hidup dan hal-hal positif dari tokoh yang diulas yang bisa dijadikan inspirasi bagi para pembacanya.
- Teks biografi memuat struktur baku yang terdiri dari: orientasi, masalah, dan reorientasi.
Jenis-jenis teks biografi
-
Berdasarkan penulisnya
-
Autobiografi
Biografi ini ditulis oleh orang yang bersangkutan. Tentunya sisi subjektivitasnya sangat menonjol, terutama untuk hal-hal positif. Contoh autobiografi adalah riwayat hidup pada lamaran kerja dan “sekilas tentang penulis” yang sering ditemukan pada bagian belakang buku.
-
Biografi
Biografi ditulis oleh orang lain dengan isin dari tokoh yang dituliskan riwayat hidupnya. Tentunya hal-hal yang diulas adalah fakta sebenarnya dengan sisi objektivitas yang sangat tinggi.
-
-
Berdasarkan isinya
-
Biografi perjalanan hidup
Biografi ini menjelaskan tentang riwayat hidup seseorang yang berfokus pada perjalanan hidup dari tempat lahir, pendidikan, dan keluarga.
-
Biografi tentang perjalanan karier
Biografi ini lebih fokus ke pendidikan, karier/profesi, dan prestasi dari tokoh yang dituliskan riwayat hidupnya.
-
Biografi politik
Biografi ini lebih menonjolkan perjalanan tokoh dari karier politiknya. Biografi ini ditulis kental dengan nuansa politik dan digunakan untuk kepentingan politik juga (kampanye, dll)
-
Biografi intelektual
Biografi ini menonjolkan segi penulisan yang berbasis riset atau studi dengan menggunakan gaya bahasa yang ilmiah. Biografi ini dibuat untuk tujuan akademis atau penunjang karier.
-
Biografi jurnalistik
Biografi ini dibuat berdasarkan wawancara dengan tokoh yang akan diulas atau bisa diapaatkan dengan mewawancari narasumber lain yang memeliki kaitan dengan tokoh yang akan diceritakan lewat biografi.
-
Struktur Teks Biografi
Untuk membedakan teks biografi dengan teks lainnya, teks biografi harus memiliki struktur khusus. Sturtur teks biografi adalah sebagai berikut:
-
Orientasi
Bagian oientasi mengulas garis besar atau pengenalan dari tokoh yang sedang diceritakan riwayat hidupnya.
-
Masalah
Bagian masalah membahas tentang peristiwa atau kejadian-kejadian yang dialami oleh tokoh yang sedang di ceritakan riwayat hidupnya. Rangkaian peristiwa harus diceritakan secara berurutan, faktual, dan objektif.
-
Reorientasi
Bagian reorientasi adalah penutup dari biografi. Bagian ini merupakan pandangan dari penulis biografi tentang tokoh. Kesan yang disampaikan biasanya hal-hal positif, inspiratif, dan reflektif. Bagian reorientasi ini bersifat opsional (boleh ada boleh tidak).
Kaidah kebahasaan teks biografi
Teks biografi memiliki berbagai ciri kebahasaan khusus yang bisa membedakan teks ini dengan teks yang lainnya. Unsur-unsur kebahasaan teks biografi adalah sebagai berikut:
-
Verba aktif transitif
Verba aktif transitif biasanya ditandai dengan prefiks me– dan verba transitif pastinya memerlukan objek dan bisa dipasifkan.
Contoh:
- Sang potikus akhirnya melakukan kritik tajam kepada pemerintah yang otoriter tersebut.
- Sang ilmuwan berusaha melawan takdir dengan menciptakan robot-robot humanoid yang 99% mirip manusia.
- Junalis kawakan terebut menerbitkan buku pertamanya yang berjudul Lentera Biru di Penghujung Cakrawala Negeri
-
Verba aktif intransitif
Verba aktif intransitif biasanya ditandai dengan prefiks ter–/di-/ber-/menjadi dan verba inttransitif pastinya tidak memerlukan objek namun boleh ditambahkan pelengkap.
Contoh:
- Soekarno berorasi di depan ribuan rakyat dan tentara untuk menyuarakan Trikora
- Kaum marjinal pada era orde lama semakin terasingkan dengan bermunculannya para pengusaha Cina yang borjuis dan terkesan menindas.
- Pak Sudomo dinyatakan berjasa dalam upaya pembebasan Papua Barat dari genggaman Belanda lewat operasi Trikora.
-
Konjungsi
Konjungsi merupakan kelompok kata sambung yang berfungsi untuk memisahkan kata dengan kata, frasa dengan frasa, dan klausa/kalimat dengan klausa/kalimat. Berikut ini adalah pembagian konjungsi:
-
Konjungsi koordinatif
Konjungsi ini memisahkan bagian-bagian yang setara:
Contoh: dan, serta, tetapi, sedangkan, padahal, atau, jika tidak, lagipula, bahkan, di lain sisi, selain itu, dll.
-
Konjungsi subordinatif
Konjungsi ini memisahkan induk kalimat dan anak kalimat.
Contoh: yang, setelah, sebelum, ketika, saat, meskipun, walaupun, karena, sebab, bahwa, agar, supaya, jika, andai, dll.
-
Konjungsi korelatif
Konjungsi ini memiliki korelator atau konjungsi lain yang berpasangan.
Contoh:
- Baik_____maupun______
- Entah ______entah_______
- Tidak hanya _______namun juga ________
- Apakah _______atau________
- Tidak hanya________tetapi juga_______
- Bukan_______melainkan_______
-
-
Kalimat simpleks dan kompleks
Kalimat simpleks adalah kalimat tunggal yang hanya memiliki satu subjek dan satu predikat, sedangkan kalimat kompleks atau kalimat majemuk adalah kalimat yang memiliki dua kausa (S+P) yang dipisahkan oleh konjungsi.
Contoh kalimat tunggal atau kalimat simpleks:
- Pak Soedirman memimpin rapat tentang pembebasan Jojakarta dari tangah Sekutu.
- Anies Baswedan memenangkan Pilkada Jakarta dengan mengalahkan pesaingnya, Basuki Tjahaja Purnama.
- Kapten Toyib sangat ambisius dalam memimpin perang gerilya.
Contoh kalimat majemuk atau kalimat kompleks:
- Moerdoyo adalah wartawan senior Majalah Matahari, sedangkan Jasiman adalah wartawan senior Koran Sinar Fajar.
- Karena polisi melarang kegiatan yang bersifat masa, demostrasi tersebut akhirnya dibatalkan.
- Andara sukses dalam karier jurnalistiknya. Lagipula, dia orang yang paling cerdas dan komunikatif di institusinya.
-
Adverbia (waktu. tempat, dan urutan/kronologis)
-
Keterangan waktu
Keterangan waktu berhubungan dengan periode, tempo, durasi, dll. Contohnya adalah ketika ……, saat ….., pada malam hari, pada tahun 1290, setiap malam, pagi hari, besok sore, dll.
-
Keterangan tempat
Keterangan tempat berhubungan dengan tempat, misalkan di Bandung, di antara Bandung dan Jakarta, di dalam gedung, ke arah Bogor, dari Surabaya, dll.
-
Kronologis/urutan waktu
Keterangan yang berhubungan dengan urutan: lalu, kemudian, setelah itu, pertama-tama, selanjutnya, dll.
-
Contoh:
ANIES BASWEDAN
ORIENTASI H. Anies Rasyid Baswedan, S.E., M.P.P., Ph.D (lahir di Kuningan, Jawab Barat, 7 Mei 1969; Usia 51) adalah akademisi Indonesia, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, dan sekarang mejabat sebagai Gubernur DKI Jakarta untuk periode 2017 hingga 2022. MASALAH Saat menjadi mahasiswa, ia aktif terlibat pergerakan gerakan mahasiswa pada masa rezim otoriter Soeharto dia sering melakukan orasi dan menginisiasi ide-ide briliannya untuk pergerakan kemahasiswaan. Ia juga dianggap sebagai pemimpin mahasiswa Indonesia yang paling diakui dari mulai gerakan awal 1990-an dan dia akhirnya memenangkan beasiswa Fulbright dan belajar di luar negeri untuk sekolah pascasarjana.
REORIENTASI Terdapat hal-hal positif yang bisa kita dapatkan dari sepak terjangnya. Orang mengenal Anies Baswedan sebagai sosok yang berintelektual, diplomatis, namun lemah lembut. Ia tidak pernah menggunakan bahasa-bahasa yang sarkasme dan terkesan “menyerang” ketika ia mendapatkan kritik atau bahkan dihujat oleh pihak-pihak yang tidak satu visi-misi dengannya. Bersama tokoh-tokoh nsional lainnya, seperti Ganjar Pranowo, Agus Yudhoyono, dan Sandiaga Uno, Anies Baswedan adalah tokoh yang potensial untuk maju dalam Pilpres 2024. |
Soal No.1
Berikut ini yang menunjukan struktur teks biografi adalah …..
- Orientasi, komplikasi, resolusi
- Abstrak, orientasi, insiden, interpretasi
- Orientasi, masalah, reorientasi
- Tesis, argumentasi, reiterasi
- Isu, argumentasi, rekomendasi
PEMBAHASAN :
Struktur dari teks biografi adalah orientasi, masalah, dan reorientasi. Penjelasan untuk tiap-tiap opsi jawaban.
- Opsi A: Struktur teks naratif
- Opsi B: Struktur teks eksemplum
- Opsi D: Struktur teks eksposisi
- Opsi E: Struktur teks diskusi
Jawaban C
Soal No.2
Berikut ini adalah unsur kebahasaan yang tidak digunakan dalam teks biografi adalah ….
- Keterangan tempat dan waktu
- Kalimat aktif transitif
- Konjungsi
- Rujukan
- Kalimat imperatif
PEMBAHASAN :
Kalimat perintah atau kalimat imperatif yng berkhiran tanda seru, tidak digunakan sebagai kebahasaan teks biografi.
Jawaban E
Soal No.3
Di bawah ini adalah contoh dari autobiografi yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari adalah …..
- Sekilas tentang penulis di halaman belakang buku.
- Biografi intelektual
- Riwayat hidup jurnalistik
- Biografi kepahlawanan
- Riwayat hidup dalam dokumen lamaran kerja
PEMBAHASAN :
Biografi ini ditulis oleh orang yang bersangkutan. Tentunya sisi subjektivitasnya sangat menonjol, terutama untuk hal-hal positif. Contoh autobiografi adalah riwayat hidup pada lamaran kerja dan “sekilas tentang penulis” yang sering ditemukan pada bagian belakang buku.
Jawaban E
Soal No.4
Yang bukan syarat dari penulisan teks biografi adalah ….
- Objektif
- Faktual
- Imajinatif
- Inspiratif
- Nonfiktif
PEMBAHASAN :
Yang bukan syarat dari teks biografi adalah imajinati (penuh daya khayal). Adapun syarat-syarat dari teks biografi adalah:
- Objektif atau apa adanya
- Faktual atau sesuai fakta
- Inspiratif atau menginspirasi para pembaca
- Nonfiktif atau tidak ada rekayasa
Jawaban C
Semoga Bermanfaat