pembahasan selanjutnya adalah
- segitiga sebangun,
- penerapan segitiga sebangun,
- garis dan sudut,
- garis istimewa pada segitiga, serta
- lingkaran.
Soal No. 26 tentang Segitiga Sebangun
A. 3 : 4
B. 3 : 5
C. 4 : 5
D. 9 : 10
Pembahasan
Langkah pertama untuk menentukan perbandingan sisi-sisi kedua segitiga tersebut adalah mengurutkan panjang sisi-sisinya dari yang terpendek sampai yang terpanjang.
ΔDEF : 6, 9, 12
ΔPQR : 10, 15, 20
Selanjutnya kita bandingkan salah satu sisi yang bersesuaian dari kedua segitiga tersebut, misal sisi terpendek dari ΔDEF kita bandingkan dengan sisi terpendek dari ΔPQR.
DF : PR = 6 : 10
= 3 : 5
Sisi-sisi yang lain yang bersesuaian juga mempunyai perbandingan yang sama, yaitu 3 : 5.
Jadi, perbandingan sisi-sisi pada kedua segitiga tersebut adalah 3 : 5 (B).
Soal No. 27 tentang Penerapan Segitiga Sebangun
A. 9 m
B. 10 m
C. 12 m
D. 25 m
Pembahasan
Karena bayangan terjadi pada saat yang sama maka sifat bayangan juga sama. Perhatikan gambar ilustrasi untuk soal tersebut.
Kedua bayangan tersebut membentuk segitiga yang sebangun sehingga tinggi pohon dan tinggi anak mempunyai perbandingan yang sama dengan bayangan pohon dan bayangan anak.
(satuan tidak perlu dikonversi)
(150 dan 250 masing-masing dibagi 50)
t = 9
Jadi, tinggi pohon tersebut adalah 9 m (A).
Soal No. 28 tentang Garis dan Sudut
A. 70°
B. 80°
C. 110°
D. 160°
Pembahasan
Jumlah sudut A dan sudut penyikunya adalah 90° sehingga
∠A + penyiku ∠A = 90°
∠A + 20° = 90°
∠A = 90° − 20°
= 70°
Jumlah sudut A dan sudut pelurusnya adalah 180°sehingga
∠A + pelurus ∠A = 180°
70° + pelurus ∠A = 180°
pelurus ∠A = 180° − 70°
= 110°
Jadi, besar pelurus sudut A adalah 110° (C).
Soal No. 29 tentang Garis Istimewa pada Segitiga
Garis AD adalah ….
A. garis tinggi
B. garis bagi
C. garis berat
D. garis sumbu
Pembahasan
Untuk mengetahui perbedaan antara garis tinggi, garis berat, garis bagi, dan garis sumbu, perhatikan gambar berikut ini.
Keterangan untuk masing-masing gambar adalah sebagai berikut:
- Garis bagi adalah garis yang ditarik dari salah satu sudut yang membagi sudut tersebut menjadi dua bagian yang sama besar.
- Garis berat adalah garis yang ditarik dari salah satu sudut yang membagi sisi di depannya menjadi dua bagian yang sama panjang.
- Garis tinggi adalah garis yang ditarik dari salah satu sudut yang tegak lurus dengan sisi di depannya.
- Garis sumbu adalah garis yang membagi salah satu sisi yang tegak lurus dengan sisi tersebut.
Jadi, garis AD pada soal di atas adalah garis bagi (B).
Soal No. 30 tentang Lingkaran
A. 6 cm
B. 8 cm
C. 9 cm
D. 10 cm
Pembahasan
Rumus panjang garis singgung persekutuan luar dua lingkaran adalah:
dengan
l : panjang garis singgung persekutuan luar
s : jarak titik pusat kedua lingkaran
R : jari-jari lingkaran besar
r : jari-jari lingkaran kecil
Data-data yang diketahui pada soal:
l = 24 cm
s = 24 cm
R = 18 cm
r = ?
Nah, sekarang tinggal memasukkan data-data tersebut pada rumus. Sebelumnya rumus tersebut perlu diubah dulu sesuai dengan pertanyaan.
18 − r = 10
r = 18 − 10
= 8
Jadi, jari-jari lingkaran yang lain adalah 8 cm (B).
Simak Pembahasan Soal Matematika SMP UN 2015 selengkapnya.
Dapatkan pembahasan soal dalam file pdf di sini.
Terimakasih
Semoga Bermanfaat